Setelah mengadakan acara, entah itu yang di Mayat, di
Kedokan atau yang di Cigodeg, kami tak pernah lupa untuk berkumpul dan mengadakan
evaluasi acara yang sudah dilaksanakan. Tujuannya satu yaitu, untuk mengetahui
kekurangan dari acara tersebut. Kenpa harus detik itu juga, karena masih hangat
dan belum banyak yang lupa.
Seperti biasa juga, setelah acara evaluasi selesai, maka
yang kami buat adalah rencana yang selanjutnya. Next destination kita ke mana
nich?... akhirnya karena permintaan beberapa teman, kami pun
memilih Kampung Pabuaran. Setelah tempat dan tanggalnya deal, kami pun
bagi tugas masing-masing. Tugas pemateri, tugas survei dan tugas mencari tempat
yang strategis.
Kami sepakat, tanggal 01 Maret 2014 menjadi pelaksanaan
roadshow di kampung Pabuaran. Sehari sebelum pelaksanaan kami survei tempat terlebih
dahulu, dan ternyata tempat itu adalah rumah teman atau sahabat saya ketika
sekolah MTs; Itoh namanya. Tetapi sayang Itoh harus meninggalkan bangku
sekolahnya karena harus memilih berumah tangga.
Inilah takdir, dan kita tak pernah tahu jika takdir kita
akan seperti apa. Secara tidak langsung, saya telah mendapatkan kesempatan yang
luar biasa, untuk bertemu dengan kawan lama. Meskipun saat itu saya tidak bisa
bertemu langsung dengan Itoh, semoga sahabat saya ini dipanjangkan umurnya dan
dimudahkan rizkinya sehingga kami bisa bertemu suatu hari kelak.
Karena yang menjamu rumah adalah Teteh (kakak
perempuan; bhs sunda) Itoh, saya sempat menanyakan kabar dan keadaannya juga. Dan
alhamdulilah katanya sehat dan kini tinggal di Kampung Kalong. Mendengar
kabar itu, saya pun turut senang. Karena waktu sudah agak malam, kami pun menyampaikan
maksud kedatangan kami, dan acara yang akan diadakan besok sore.
Segelas air putih yang istimewa menemani obrolan hangat
malam itu, dan suasana begitu terasa makin akrab. Dengan ditemani Teh Mimin, Kak
Syarif dan Euis suasana ngobrol singkat itu pun begitu sayang untuk
dilewatkan, meskipun ada kecanggungan dan sedikit kaku. Guyonan atau candaan
yang sesekali saya utarakan, sedikit merubah suasana.
Setelah menanyakan ini dan itu, dan semuanya sudah dirasa
cukup, maka kami pun pamit pulang. []
0 komentar:
Posting Komentar